Pacaran Masuk Kurikulum 2013

infodunia-pendidikan.blogspot.com. Assalamualaikum. Sebenarnya artikel kali ini telah saya muat dalam blog saya IslamyPersona. Namun karena hal tersebut berkenaan dengan dunia pendidikan maka saya buat post senada untuk blog info dunia pendidikan.

Pacaran masuk Kurikulum 2013. Sebuah topik menarik yang belakangan ini hangat diperbincangkan masyarakat khususnya dunia maya. Dimana "Gaya pacaran sehat", terlihat dibahas pada buku paket "Pendidikan Jasmani Olahraga & Kesehatan" yang dikeluarkan pemerintah untuk SMU kelas XI kurikulum 2013. Di halaman 129 buku tersebut menampilkan materi seputar berpacaran yang sehat dengan visual gambar pemuda berpeci berduaan dengan pemudi berjilbab lebar. Sehingga memunculkan image bahwa pemuda dan pemudi Islam lazim melakukan pacaran (sehat?). Padahal jelas ini tidaklah benar dan bisa menyesatkan pola pikir generasi muda Islami.



Kendati kita mengapresiasi niat baik pihak pemerintah yang (mungkin) ingin menjelaskan mengenai hubungan yang sehat, mengajarkan dampak seks bebas dan semacamnya. Namun perlu memperhatikan etika, moralitas budaya bangsa yang notabene beragama Islam. Setidaknya mendiskusikannya dengan ulama yang dapat memberikan masukan bagaimana pandangan Islam mengenai pacaran. Sehingga tidak terjadi mis-komunikasi antar mata pelajaran. Bayangkan jika saat guru agama Islam mengajarkan untuk menjauhi perbuatan yang mendekati zina seperti berpacaran, tapi di sisi lain justru diperbolehkan berpacaran dengan tambahan label "sehat" dibelakangnya? Sedangkan dalam Islam aktifitas memandang lawan jenis dengan perasaan (syahwat) saja sudah "tidak sehat" maka bagaimana mungkin yang lebih dari itu bisa dijadikan sehat? Ini akan menjadikan siswa (Muslim) kebingungan dan berpotensi kehilangan arah dan identitas keislamannya.

Ketua MUI Bidang Pendidikan, Anwar Abbas mengatakan kurikulum yang diciptakan oleh kemendikbud harus memperhatikan keyakinan dan kepercayaan di Masyarakat. Adanya buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk kelas XI, yang didalamnya terdapat tema pacaran sehat dinilai tidak memberikan pendidikan bagi remaja atau siswa SMA yang ada.

Ia menjelaskan, dengan adanya pembelajaran tersebut berarti secara tidak langsung Pemerintah memperbolehkan atau melegalkan pacaran. Padahal secara spiritualitas pacaran sangat tidak sehat.

"Berarti sama saja mengatakan pacaran itu boleh. Tuhan aja melarang kenapa kemendikbud membolehkan?, tidak etis kemendikbud membuat kurikulum seperti itu karena bukan kapastiasnya. Itu kapasitas ulama," ujar Anwar Abbas saat dihubungi Republika Kamis (9/10).


Demikian Artikel kali ini mengenai Pacaran Masuk Kurikulum 2013. Semoga Bermanfaat.

Comments

Popular posts from this blog

Makalah Kesehatan Anak Usia Dini

Mengenal Karakter Pohon Rambutan

Panduan Praktis Budidaya Bawang Merah Di Lahan Sawah Bekas Padi